Cara menghitung Subnet,Host Pertaama,Broadcast dari IP Address

Dari postingan sebelumnya sudah  di bahas tentang IP Address,Kali ini saya akan membahas kembali tentang IP Address dan cara menghitungnya, tapi tidak hanya itu saya juga akan menunjukkan bagaimana menghitung Subnet, Host Pertama dan Broadcast. —  IP Address adalah alamat atau identitas numerik yang diberikan kepada sebuah perangkat komputer agar komputer tersebut dapat berkomunikasi dengan komputer lain. Alamat atau Identitas tersebut berupa nomer yang terdiri dari 4 blok bilangan desimal yang nilainya terbatas dari angka 0 sampai 255.

Langkah awal dalam menghitung Subneting, kita bisa melihat gambar di bawah ini.

Gambar tersebut digunakan untuk menghitung bilangan Biner pada IP Addess dan Subnet Mask.

Langkah Kedua, pahami dulu tentang kelas dalam IP Address,

Selanjutnya, kita bisa melihat tabel ini jika ingin mengetahui Subnetnya

Berikut Contoh soal :

1. Berapakah subnet, host pertama dan broadcast dari IP address 10.0.0.0/18?

Jawaban:

10.0.0.0 merupakan kelas A dengan subnet Mask /18 berarti sesuai tabel CIDR diatas yaitu 255.255.192.0 jika dibuat bilangan biner maka 11111111.11111111.11000000.00000000

Tentukan

1.     Jumlah Subnet: 192 adalah 11000000, jadi 2² – 2  = 2

2.     Jumlah Subnet yang Vailid: 256 – 192 = 64. 64 + 64 = 128

3.     Alamat Host Broadcast

2. Berapakah subnet, host pertama dan broadcast dari IP address dari 132.162.0.0/24 ?

Jawaban:

132.162.0.0 merupakan kelas B dengan subnet Mask /24 berarti sesuai tabel CIDR diatas yaitu 255.255.255.0 jika dibuat bilangan biner maka 11111111.11111111.11111111.00000000

Tentukan

1.     Jumlah Subnet: 255 adalah 11111111, jadi 2⁸ – 2  = 254

2.     Jumlah Subnet yang Vailid: 256 – 255 = 1, 2, 3 dan seterusnya.(semua di octet kedua). Subnet nya menjadi  132.1.0.0, 132.2.0.0, 132.3.0.0 dan seterusnya sampai 132.254.0.0

3.     Alamat Host Broadcast

3. Berapakah subnet, host pertama dan broadcast dari IP address 192.168.1.0/26?

Jawaban:

192.168.1.0 merupakan kelas C dengan subnet Mask /26 berarti sesuai tabel CIDR diatas yaitu 255.255.255.192 jika dibuat bilangan biner maka 11111111.11111111.11111111.11000000

Tentukan

1.     Jumlah Subnet: 192 adalah 11000000, jadi 2² – 2  = 2

2.     Jumlah  Subnet yang Vailid: 256 – 192 = 64

3.     Alamat Host Broadcast

Itulah tadi sekilas tentang menghitung IP Address, Subnet, Host Pertama dan Broadcast. Kalian bisa mencari berbagai contoh soal lagi dengan tatacara pengerjaan seperti di atas.Semoga bermanfaat J

Software Analisa Proses Bisnis

Mengelola bisnis yang semakin berkembang sangat membutuhkan berbagai macam software pendukung dalam memudahkan proses bisnisnya.Proses bisnis merupakan hal mendasar yang harus dibuat, baik dalam pengembangan suatu perangkat lunak (misalkan perangkat lunak sistem informasi) maupun dalam menjalankan sebuah perusahaan. Di dalamnya termasuk juga elemen – elemen penting penilaian berupa Value Chain, Key Process Indicator (KPI), dan lainnya. Dalam menggambarkan model proses bisnis dikenal sebuah metode atau tool yang dapat digunakan untuk membantu perusahaan dalam menggambarkan proses-prosesnya. Metode itu disebut dengan Business Process Model and Notation atau yang dikenal dengan BPMN.

Beberapa Contoh Software Analisis proses bisnis beserta kelebihan dan Kekurangannya:

     1. Microsoft Visio

Microsoft Visio Merupakan sebuah program aplikasi komputer yang sering digunakan untuk membuat diagram, diagram alir (flowchart), brainstorm, dan skema jaringan yang dirilis oleh Microsoft Corporation. Aplikasi ini menggunakan grafik vektor untuk membuat diagram-diagramnya.

Kelebihan Microsoft Visio 

• Fitur dari Microsoft Visio sangat mudah di pahami .
• Lebih banyak pilihan gambar diagram dll
• Mudah untuk di jalankan untuk pemula 

Kekurangan Dari Microsoft Visio 

• Proses Instalisasi yang masih rumit 
• Masih sedikit artikel yang menjelaskan tentang Microsoft Visio 
• Aplikasinya Berbayar , hanya terdapat 30 day Trial  

     2. Visual Paradigm

Visual Paradigm merupakan software yang kegunaanya sama dengan Visio akan tetapi Visual Paradigm tampilanya lebih dinamis , dengan system visualisasi memungkinkan model yang telah dibuat dapat digunakan sebagai representasi proyek-proyek . fitur yang ada didalmnya sampai pada menganalisa sebuah proyek yang akan dikerjakan

Kelebihan Visual Paradigm 

• Diagram dapat disusun sedemikian rupa sehingga dapat dipustakakan menjadi proyek per proyek yang saling berkaitan
• Visual Paradigm dapat membandingkan perubahan antara diagram yang satu dengan yang lain yang saling berkaitan
• Visual Paradigm mendukung bahasa pemodelan standar seperti Unified Modeling Language (UML) , SysML , BPMN , XMI , dll.
• Visual Paradigm dapat berjalan pada Eclipse / NetBeans / Visual Studio. Hal ini memungkinkan untuk melakukan desain perangkat lunak dan implementasi dalam environment sesuai dengan kebutuhan kita.

Kekurangan Visual Paradigm

• Fitur yang banyak membuat pengguna susah mempelajarinya 
• Tampilan visual bentuk , sebagian besar tergantung pada format properti seperti latar belakang.
• Aplikasi Ini sudah cukup baik dengan berbagai fitur , sayangnya berbayar untuk menggunakanya permanen   

      3.Enterprise Architect

Enterprise Architect merupakan sebagai sekumpulan komponen berupa rencana, blueprint, integrasi, teknologi, antarmuka, data, protokol, arrangement, configuration, logical functionality, partitioning yang mendukung untuk merancang UML class diagram .Enterprise architecture memiliki tujuan utama yaitu untuk membentuk diagram UML yang menarik dan mudah di pahamami .

Kelebihan Enterprise Architect

• Desain kontruksi UML sangat dimanis 
• software ini menggunakan  model Case, Logical, Dynamic dan Physical.
• Dokumentasi kompabilitas Ms Word Berkualitas Tinggi 
• Mendukung berbagai macam bahasa pemrograman di antaranya Dukungan untuk ActionScript 2.0, Java, C #, C ++, VB.Net, Delphi, Visual Basic, Python & PHP

Kekurangan Enterprise Architect

• Untuk menggunkanya dengan mendownload di situs resminnya masih lisensi trial 
• Penggunaan bahasa pada aplikasi tidak umum sehingga sulit di mengerti

  

4.Bizagi proses Modeler

Bizagi proses modeler merupakan Bizagi Proses Modeler adalah aplikasi freeware yang dapat anda download dari internet dan digunakan dalam komputer desktop atau portable. Softwarwe bizagi lebih banyak digunakan oleh informatika. Bizagi proses modeler sangat mudah digunakan dan dalam hitungan menit, anda akan dapat menyelesaikan tugas-tugas seperti proses diagram dan dokumentasi proses menggunakan notasi standar BPMN. 

Kelebihan dari Bizagi Proses Modeler 

• Aplikasinya Gratis / freeware dan mudah untuk di gunakan
• Proses diekspor ke Word, PDF , Visio , web atau SharePoint untuk dibagikan dan dikomunikasikan.
• dapat terhubung dengan Database 
• BizAgi BPM Suite menawarkan fitur seperti : Graphic pelacakan real-time dan monitoring , alarm dan pemberitahuan , analisis kinerja dan pelaporan , audit , traceability dan routing beban kerja dan balancing dan mobilitas 
• instalasi yang cukup mudah 

Kekekurangan Bizagi Proses Modeler 

• masih belum terdapat pengawasan terhadap pengiriman data 
• masih menggunkan koneksi internet saat instal 

     5.Aris Express 

Exppress adalah perangkat lunak open source berbasis Java untuk pembuatan proses bisnis pada suatu perusahaan/organisasi/instansi. Perangkat lunak ini tersedia untuk semua platform OS. Panduan ini bisa dicoba di distribusi Linux apapun asalkan sudah terinstall lengkap Java (dan Java control panel untuk kemudahan pengelolaannya nanti). Selengkapnya mengenai apa itu Aris Express dan fitur yang disajikan, silahkan merujuk ke website 

Kelebihan dari Aris Express 

• perangkat lunak open source , yang bisa di gunakan di semua OS 
• Aris Express menyediakan versi komunitas yang bisa diunduh cuma – cuma dan versi komersil dengan tambahan beberapa fitur 

Kekurangan dari Aris Express 

• Saat pengintalan harus sudah di instal Java
• Diperlukan sedikit konfigurasi agar anda dapat dengan nyaman menggunakannya di platform Windows dan Mac OS.

     6. Altova

Altova UModel merupakan sebuah software pendukung dalam melakukan analisis pembangunan sebuah perangkat lunak. UModel dibuat untuk memudahkan software engineer dalam melakukan proses analisis dengan lebih mudah. UModel sendiri merupakan model desain grafis yang membuat penggunanya dapat merancang model aplikasi/perangkat lunak dalam bentuk UML dan langsung men-generate kode Java, C#, maupun Visual Basic .Net, serta membuat dokumentasinya. UModel.

Kelebihan dari Altova

• Suport Bahasa pemrograman java , C# , Visual Basic 
• Altova UModel menyokong segala diagram yang terdapat di UML
• mampu membuat suatu pemodelan bisa diakses di semua kolaborator proyek.
• Pengguna juga bisa menambahkan pengaturan kustom untuk meningkatkan kemampuan dan komunikasi yang dapat diaplikasikan secara langsung ke

Kekurangan dari Altova

• pengenaan biaya konsultasi yang di tanggung oleh pengguna
• di rancang untuk orang yang sudah bepengalaman 

     7. Activiti

Activity merupakan sebuah aplikasi yang sesuai namanya menggambarkan sebuah aktifitas ,dari UML yang  dapat di operasikan tanpa program , software ini di rancang sangat sederhana sehingga mudah di gunakan .Setiap activity diagram selalu mempunyai satu initial state. Initial node yang digambarkan dengan simbol lingkaran padat,merupakan titik yang mengawali activity diagram. Activity diagram dapat diakhiri dengan memberikan activity final diagram yang digambarkan dengan lingkaran padat dengan mempunyai cincin dibagian luarnya.

Kelebihan Dari Activiti

• fitur yang di tampilkan mudah di pelajari 
• aplikasi ini open source 
• dapat di jalankan di web (https://www.activiti.org/)
• di jalankan oleh organisasi seluruh dunia

Kekuranganya 

• Aplikasi ini tidak di ubah ubah karena tidakmempunyai program khusus 
• biasanya di gunakan di Mac os

Business Process Modeling and Notation (BPMN) merupakan alat representasi grafis untuk menentukan proses bisnis dalam model proses bisnis yang telah kita ulas di atas , banyak sekali contoh software , di atas merupakan sedikit dari banyak aplikasi yang dapat di gunakan.

Pengertian IP Address,Fungsi,Jenis dan Kelas IP Address

Pengertian IP Address,Fungsi,Jenis dan Kelas IP Address – Internet adalah sebuah kombinasi sambungan dari banyak komputer di dunia. Dalam berkomunikasi, komputer-komputer yang terhubung membutuhkan alamat supaya data dapat ditempatkan dengan benar. Alamat tersebut menjadi instrumen identifikasi bagi komputer tujuan dalam mengenali komputer yang mengirim data kepadanya.Mendengar kata IP address adalah hal yang familiar kita dengarkan,namun begitu bagi yang kurang akrab dengan ilmu komputer mungkin masih bertanya apa itu IP Address dan apa kegunaannya ataupun fungsi IP Address itu dalam jaringan komputer.

Apa Itu IP Address

IP Address (Internet Protocol Address) merupakan deretan angka biner antara 32bit sampai dengan 128bit yang digunakan sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan internet.Angka 32bit digunakan untuk alamat IP Address versi IPv4 dan angka 128 bit digunakan untuk IP Address versi IPv6 untuk menunjukkan alamat dari komputer pada jaringan internet berbasis TCP/IP.

IPAddress tersebut memiliki identitas numerik yang akan di labelkan kepada suatu device seperti komputer,router atau printer yang terdapat dalam suatu jaringan komputer yang menggunakan internet protocol sebagai sarana komunikasi.

Apa Fungsi IP Address

1.       IP Address digunakan sebagai alat identifikasi host atau antarmuka pada jaringan.

Fungsi ini diilustrasikan seperti nama orang sebagai suatu metode untuk mengenali siapa orang tersebut. dalam jaringan komputer berlaku hal yang sama yaitu alamat IP Address yang unik tersebut akan digunakan untuk mengenali sebuah komputer atau device pada jaringan.

2.       IP Address digunakan sebagai alamat lokasi jaringan.

Fungsi ini diilustrasikan seperti alamat rumah kita yang menunjukkan lokasi kita berada. Untuk memudahkan pengiriman paket data, maka IP address memuat informasi keberadaannya. Ada rute yang harus dilalui agar data dapat sampai ke komputer yang dituju.

Jenis IP Address

1.       IP versi 4 (IPv4)

Internet protocol version 4 atau IPv4 terdiri dari 32-bit dan bisa menampung lebih dari 4.294.967.296 host di seluruh dunia .Sebagai contoh yaitu 172.146.80.100,jika host di seluruh dunia melebihi angka 4.294.967.296 maka dibuatlah IPv6.

2.       IP versi 6 (IPv6)

Dengan kemampuannya yang jauh lebih besar dari IPv4 dinilai akan mampu menyediakan IP Address pada seluruh pengguna jaringan internet di seluruh dunia yang ssemakin hari semakin banyak.

Kelas IP Address

Para administrator jaringan penggagas IP address membaginya menjadi 5 kelas, yakni A, B, C, D dan E. Perbedaan pada tiap kelas tersebut adalah ukuran dan jumlahnya. IP kelas A dipakai oleh jaringan kecil yang memiliki anggota yang sedikit. Lalu berturut-turut B dan C. Sedangkan untuk D dan E adalah alamat IP untuk keperluan eksperimental.